Pencegah kanker serviks adalah salah satu cara untuk terhindar dari penyakit yang menyerang kaum hawa.
Pemerintah baik instalasi kesehatan dan komunitas peduli kanker serviks mulai mengalakan pencegahan kanker serviks dengan melibatkan masyarakat dalam mengenal kanker serviks dan juga cara pencegahanya.
di group WhatsApp tiba tiba ramai karena ada pengumuman akan ada pemeriksaan cegah kanker serviks lewat pap smear.
Salah satu anggota group senam bertanya "anak saya usia 18 tahun bisa ikutan pap smear tidak? .
Mpo yang pernah membahas kanker serviks pada blog, langsung saja Mpo menuliskan bahwa jika di usia tersebut anak ibu sudah menikah maka dapat melakukan pemeriksaan pap smear. Bila belum menikah maka bisa melakukan pencegahan lewat vaksin HPV.
Angka kematian akibat penderita kanker serviks ini terus bertambah setiap tahunnya.
Menurut survei Golbocan ada 50 orang perempuan yang meninggal akibat kanker serviks di tahun 2018.
Kanker serviks bukanlah hal yang bisa di anggap sepele. Untuk itulah perlunya kaum wanita untuk mengenali kanker serviks.
Kanker serviks merupakan perkembangan sel yang tidak normal di mulut rahim. Perkembangan tersebut nantinya akan menjadi tumor ganas dan inilah yang menjadi penyebab kanker rahim.
Karena keterbatasan pengetahuan mengenal gejala awal kanker serviks membuat para penderita baru mengetahui bahwa dirinya terkena penyakit kanker serviks ketika sudah memasuki stadium akhir.
Gejala kanker serviks harus bisa kita kenali tanda-tandanya agar kita bisa menghindari dari resiko kematian.
Walaupun para penderita kanker serviks adalah kaum hawa akan tetapi kaum pria juga bisa turut serta berpartisipasi dalam menularkan virus HPV lewat hubungan seksual.
Kanker serviks merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus. Ada 13 jenis virus yang bisa menjadi penyebab kanker serviks. Biasanya virus jenis tipe 16 dan tipe 18 yang paling banyak ditemui pada penderita kanker serviks.
Pada umumnya penderita kanker serviks adalah wanita dewasa akan tetapi kanker serviks juga bisa terkena pada remaja, hal ini menurut data nasional dari tahun 2009 -2016 tercatat ada 33 kasus penderita kanker serviks pada usia remaja.
Dari data tersebut ternyata masih ada warga yang masih takut melakukan pencegahan kanker serviks.
Kanker serviks bisa di cegah melalui
A. Melakukan pemeriksaan pap smear .
Pap smear merupakan salah satu cara untuk pencegahan kanker serviks. Pap smear untuk menguji ada kelainan sel sel yang tidak normal di mulut rahim. Pap smear ini hanya di lakukan untuk orang yang sudah menikah.
B. Vaksin HPV
Vaksin HPV merupakan. Cara pencegahan melalui jarum suntik yang nantikan akan membentuk antibodi terhadap virus HPV.
Vaksin HPV bagaikan superhero yang siap memberantas virus HPV tipe 16 dan tipe 18 sehingga virus tersebut tidak berkembang dan akhirnya virus tersebut mati.
Untuk remaja mulai usia 9 tahun hingga usia 55 tahun bisa melakukan pencegahan lewat suntikan vaksin.
"Untuk anak usia 9-13 tahun bisa diberikan vaksin sebanyak dua kali. Sedangkan usia di atas 13 tahun bisa melakukan pencegahan lewat vaksin sebanyak 3 kali", hal ini diungkapkan dokter Vernita Eng selaku perwakilan yayasan kanker Indonesia.
Oh ya vaksin ini juga bisa diberikan pada anak lelaki untuk menghindari pencegahan virus HPV menyebar ke pasangan hidupnya.
Vaksin diberikan sebanyak tiga kali. Untuk jangka waktu pemberian vaksin yang ke dua kalinya bisa dilakukan satu bulan setelah pemberian vaksin pertama sedangkan untuk pemberian vaksin yang ketiga bisa di lakukan 6 bulan setelah melakukan vaksin kedua.
Pemberian vaksin HPV sangatlah aman untuk melindungi diri dari kanker serviks . Setelah di suntikan ke dalam tubuh maka vaksin yang berupa protein akan membentuk imun di tubuh untuk menciptakan perlindungan terhadap kanker serviks.
Dalam rangka memperingati internasional women's day diadakan sebuah pameran foto.
KICKS mengandeng fotografer handal, Diera Bachir untuk mengambil foto ke dua puluh delapan artis yang berpartisipasi dalam pameran foto bertema Iam Trully Women yang berlokasi di Plaza Indonesia.
Sebagai wujud mendukung pencegahan kanker serviks para artis juga melakukan pencegahan kanker serviks dengan melakukan suntik vaksin HPV.
"Vaksin HPV ini penting banget karena ada hubungannya dengan masa depan kita". hal ini di ungkapkan oleh Cinta Laura.
Yuki Kato yang juga turut serta berpartisipasi melakukan suntik vaksin mengatakan "semoga bisa memberikan dampak positif ke anak perempuan dan laki-laki supaya bisa lebih sadar mengenai pentingnya investasi untuk kesehatan".
Jika artis bertalenta ini berani melakukan pencegahan kanker serviks, kenapa kita melakukan hal yang sama?
Di akhir cerita ini, Mpo mau memberikan pantun.
Ada KICKS , ada cinta laura
Jangan takut terhadap kanker serviks, bisa di cegah sejak remaja.
Pemerintah baik instalasi kesehatan dan komunitas peduli kanker serviks mulai mengalakan pencegahan kanker serviks dengan melibatkan masyarakat dalam mengenal kanker serviks dan juga cara pencegahanya.
di group WhatsApp tiba tiba ramai karena ada pengumuman akan ada pemeriksaan cegah kanker serviks lewat pap smear.
Salah satu anggota group senam bertanya "anak saya usia 18 tahun bisa ikutan pap smear tidak? .
Mpo yang pernah membahas kanker serviks pada blog, langsung saja Mpo menuliskan bahwa jika di usia tersebut anak ibu sudah menikah maka dapat melakukan pemeriksaan pap smear. Bila belum menikah maka bisa melakukan pencegahan lewat vaksin HPV.
Mengenali penyebab dan gejala awal kanker serviks
Kanker serviks merupakan penyakit yang menakutkan yang bisa menyerang pada kaum wanita.Angka kematian akibat penderita kanker serviks ini terus bertambah setiap tahunnya.
Menurut survei Golbocan ada 50 orang perempuan yang meninggal akibat kanker serviks di tahun 2018.
 |
| Semoga tahun ini menurun angkanya |
Kanker serviks merupakan perkembangan sel yang tidak normal di mulut rahim. Perkembangan tersebut nantinya akan menjadi tumor ganas dan inilah yang menjadi penyebab kanker rahim.
Karena keterbatasan pengetahuan mengenal gejala awal kanker serviks membuat para penderita baru mengetahui bahwa dirinya terkena penyakit kanker serviks ketika sudah memasuki stadium akhir.
Gejala kanker serviks harus bisa kita kenali tanda-tandanya agar kita bisa menghindari dari resiko kematian.
 |
| Apakah tanda-tanda ini ada di dirimu? |
Kanker serviks merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus. Ada 13 jenis virus yang bisa menjadi penyebab kanker serviks. Biasanya virus jenis tipe 16 dan tipe 18 yang paling banyak ditemui pada penderita kanker serviks.
Pada umumnya penderita kanker serviks adalah wanita dewasa akan tetapi kanker serviks juga bisa terkena pada remaja, hal ini menurut data nasional dari tahun 2009 -2016 tercatat ada 33 kasus penderita kanker serviks pada usia remaja.
Kanker serviks bisa di cegah sejak remaja.
Beberapa waktu yang lalu Mpo menjadi petugas dasawisma yang membantu pihak PKK kelurahan Johar baru untuk mensurvei para kaum wanita di lingkungan rumah tentang pencegahan kanker serviks.Dari data tersebut ternyata masih ada warga yang masih takut melakukan pencegahan kanker serviks.
Kanker serviks bisa di cegah melalui
A. Melakukan pemeriksaan pap smear .
Pap smear merupakan salah satu cara untuk pencegahan kanker serviks. Pap smear untuk menguji ada kelainan sel sel yang tidak normal di mulut rahim. Pap smear ini hanya di lakukan untuk orang yang sudah menikah.
B. Vaksin HPV
Vaksin HPV merupakan. Cara pencegahan melalui jarum suntik yang nantikan akan membentuk antibodi terhadap virus HPV.
Vaksin HPV bagaikan superhero yang siap memberantas virus HPV tipe 16 dan tipe 18 sehingga virus tersebut tidak berkembang dan akhirnya virus tersebut mati.
Untuk remaja mulai usia 9 tahun hingga usia 55 tahun bisa melakukan pencegahan lewat suntikan vaksin.
"Untuk anak usia 9-13 tahun bisa diberikan vaksin sebanyak dua kali. Sedangkan usia di atas 13 tahun bisa melakukan pencegahan lewat vaksin sebanyak 3 kali", hal ini diungkapkan dokter Vernita Eng selaku perwakilan yayasan kanker Indonesia.
Oh ya vaksin ini juga bisa diberikan pada anak lelaki untuk menghindari pencegahan virus HPV menyebar ke pasangan hidupnya.
Vaksin diberikan sebanyak tiga kali. Untuk jangka waktu pemberian vaksin yang ke dua kalinya bisa dilakukan satu bulan setelah pemberian vaksin pertama sedangkan untuk pemberian vaksin yang ketiga bisa di lakukan 6 bulan setelah melakukan vaksin kedua.
Pemberian vaksin HPV sangatlah aman untuk melindungi diri dari kanker serviks . Setelah di suntikan ke dalam tubuh maka vaksin yang berupa protein akan membentuk imun di tubuh untuk menciptakan perlindungan terhadap kanker serviks.
Artis ikut pencegahan kanker serviks
Dalam rangka memperingati internasional women's day diadakan sebuah pameran foto.
KICKS mengandeng fotografer handal, Diera Bachir untuk mengambil foto ke dua puluh delapan artis yang berpartisipasi dalam pameran foto bertema Iam Trully Women yang berlokasi di Plaza Indonesia.
Sebagai wujud mendukung pencegahan kanker serviks para artis juga melakukan pencegahan kanker serviks dengan melakukan suntik vaksin HPV.
"Vaksin HPV ini penting banget karena ada hubungannya dengan masa depan kita". hal ini di ungkapkan oleh Cinta Laura.
Yuki Kato yang juga turut serta berpartisipasi melakukan suntik vaksin mengatakan "semoga bisa memberikan dampak positif ke anak perempuan dan laki-laki supaya bisa lebih sadar mengenai pentingnya investasi untuk kesehatan".
 |
| Cinta Laura menunggu Girian Saat Yuki Kato melakukan vaksi |
Di akhir cerita ini, Mpo mau memberikan pantun.
Ada KICKS , ada cinta laura
Jangan takut terhadap kanker serviks, bisa di cegah sejak remaja.
No comments