Menebar kebaikan tidak terhalang oleh waktu, kondisi ekonomi, usia dan negara. Semua orang bisa berbuat kebaikan dengan niat yang tulus dan menjalankan dengan baik walaupun selalu ada halangan dan rintangan yang harus di lalui.
Dari Abu Hazah Anas bin Malik. Khadim Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam, dari Nabi Shalallahu ‘alaihi wa sallam, beliau berkata “Tidaklah seorang dari kalian sempurna imannya, sampai ia mencintai untuk saudaranya sesuatu yang ia cintai untuk dirinya”.
Dari Abu Hazah Anas bin Malik. Khadim Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam, dari Nabi Shalallahu ‘alaihi wa sallam, beliau berkata “Tidaklah seorang dari kalian sempurna imannya, sampai ia mencintai untuk saudaranya sesuatu yang ia cintai untuk dirinya”.
Kali ini Mpo cuma ingin menuliskan sosok inspiratif yang rajin menebar kebaikan. Sosok sederhana dan rendah hati bernama Kiki.
Berbagi tidak mengenal waktu.
Berawal melihat postingan mba kiki di Instagram dengan hastag #nilacare, Mpo jadi tertarik dengan apa yang di lakukan oleh mba kiki.
Setiap hari jumat ia membagikan sebungkus nasi kepada pengemis di jalan, gelandangan, ojol sejak tahun 2015. Cukup lama ia konsisten membagikan nasi di hari jumat.
Pagi hari ia ke pasar kramat jati untuk membeli bahan pangan, dengan di bantu sang ibu dan para tetangga di sekitar rumah nya untuk memasak nasi bungkus. Lalu ia bagikan ke orang yang membutuhkan.
Dana untuk memasak nasi bungkus sebagian besar merupakan dana pribadi adapula dana bantuan dari masyarakat yang terketuk hati nya untuk ikutan saling berbagi.
#sedekahjumat merupakan salah satu kebaikan yang ia lakukan, Mpo sampai terpana melihat kegiatan donasi yang ia lakukan seperti bantuan bagi banjir di Jakarta, pemberian bantuan kepada pedagang kecil pasar kramat jati di masa covid 19, anak asuh dll.
Kiki Handriyani sosok Perempuan tangguh dan sosok literasi.
Kalau ngomongin literasi nampaknya Mpo harus belajar dengan kak Kiki.
Pengetahuan tentang dunia literasi sangat luas karena ia sudah lama bekerja dan berkecimpung penerbitan majalah/buku.
Karena ia malang melintang dunia akhirnya ia membentuk komunitas blomil yang mengkhususkan terhadap dunia literasi.
Karena ia malang melintang dunia akhirnya ia membentuk komunitas blomil yang mengkhususkan terhadap dunia literasi.
Kalau Mpo pikir-pikir ternyata susah juga ya, belajar literasi. Hal ini perlu kesabaran, keuletan dan konsisten dalam menerapkan menulis dengan gaya bahasa Indonesia baik dan benar seperti penerapan tanda baca koma.
Kalau teman-teman online bersilahturahmi ke rumah nya maka teman-teman online akan menjumpai buku-buku yang dipajang rapi di etalase rak buku. Bahkan Ia tidak segang memberikan buku sebagai buah tangan untuk mu yang mengunjungi rumah nya.
Kalau teman-teman online bersilahturahmi ke rumah nya maka teman-teman online akan menjumpai buku-buku yang dipajang rapi di etalase rak buku. Bahkan Ia tidak segang memberikan buku sebagai buah tangan untuk mu yang mengunjungi rumah nya.
Kak Kiki juga sering berbagi buku ke sekolah di luar daerah agar anak-anak di berbagi daerah bisa rajin membaca.
Kak Kiki bukan lah orang kaya yang tinggal di apartment mewah akan tetapi ia sosok seorang janda yang tinggal di kontrakan.
Ia juga seorang founder #NilaCare charity dimana ia terus berbagi tanpa mengenal waktu. Oh ya nama Nila dalam program NilaCare merupakan nama sang adik, Riti Nilawati sebagai orang yang mencetuskan ide untuk berbagi ke sesama.
Banyak orang yang selama ini salah anggapan bahwa #NilaCare merupakan bagian program charity sebuah komunitas blomil. Padahal berbeda sekali karena NilaCare merupakan bentuk pengabdian kak Kiki dalam bidang kemasyarakat di khususkan dalam program berbagi kesesama manusia.
Tangan Tuhan selalu bekerja untuknya.
Setiap kebaikan yang di lakukan oleh manusia tidak lah lepas dari bantuan Tuhan yang selalu memberikan semangat dan menyertai setiap langkah yang Ia lakukan.
Tuhan selalu memberikan Ia kemudahan dalam menjalankan setiap kegiatan sosial #NilaCare dengan menggerakan hati seseorang untuk serta membantu nya.
Para tetangga di lingkungan sekitar, kerabat kerja di dunia literasi, blogger, wartawan juga turut serta membantu dalam kegiatan.
Perlindungan tuhan juga melindungi diri nya dari ancaman para preman di jalanan saat Ia membagikan sedekah jumat. Mpo tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi andai saja di jalanan Ia di ganggu preman, apalagi Ia sosok seorang perempuan.
Ada sebagian orang berpendapat "jangan share kebaikan yang kita lakukan di sosmed karena bisa menghilangkan pahala". Menurut Mpo kembali lagi apa niat Ia melakukan itu semua, jikalau ingin sebagai media yang mengajak orang untuk berbuat kebaikan mengapa hal tersebut dilarang.
Lewat media sosial Ia membagikan cerita kebahagian orang-orang yang telah ia bantu. Sampai akhirnya ada komunitas ACP Hongkong yang merupakan komunitas TKW di Hongkong dan masyarakat Indonesia yang tinggal di luar negri seperti negara America terketuk pintu hatinya untuk membantunya.
Selain itu pula juga berdampak pada warga di kota lain yang ingin membuat program berbagi di kota nya.
Dompet Dhuafa Menebar kebaikan lintas negara
Kakak Kiki sosok seorang yang berupaya bisa menebar kebaikan, hal ini sama yang di lakukan oleh dompet Dhuafa.
Dompet Dhuafa merupakan lembaga filantopi yang menghimpun dana dari masyarakat berupa zakat, infak,wakaf dan sedekah.
Selama 27 tahun Dompet Dhuafa di percaya oleh masyarakat untuk mengelola dana yang diberikan oleh masyarakat untuk di kembalikan lagi kepada masyarakat lewat lima program yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial dan dakwah budaya.
Cabang-cabang Dompet Dhuafa sangatlah banyak yang melintasi batas negara yaitu tersebut di 30 negara dan untuk di Indonesia terdapat 34 provinsi dengan 200konter layanan. Plus konter khusus di pusat pembelanjaan pada saat tertentu seperti saat ramadhan/ bencana alam.
Selain itupula Dompet Dhuafa juga memberikan kemudahan dalam melakukan zakat, wakaf, infaq dan sedekah dengan bekerjasama dengan e-commerece dan aplikasi e-wallet.
Untuk mengajak masyarakat berpartisipasi maka Dompet Dhuafa juga mengajak para blogger, influencer, selebgram, tokoh masyarakat dan artis untuk bersama-sama saling bahu membantu kegiatan program kemanusian Dompet Dhuafa.
Selama 27 tahun kiprah Dompet Dhuafa telah banyak membantu 19 juta orang telah menerima dan merasakan perubahan kehidupan dari bantuan lima pilar program masyarakat.
Apalagi di saat pandemik seperti sekarang ini maka bergeraklah seluruh elemen baik pemerintahan, perusahan swasta dan perusahan niralaba seperti Dompet Dhuafa yang mempunyai program yang ok untuk mengajak kita untuk peduli.
Program tersebut yaitu
1. Penghijauan di gang dengan tumbuhan sayuran agar warga di cempaka putih bisa memanen hasil sayuran dan tanaman herbal yang ditanam di gang rumah nya. Lewat kampung hijau cempaka putih merupakan salah satu cara agar warga mempunyai ketahanan pangan di keluarga di saat seperti ini.
2. Pemberian paket sembako untuk anggota keluarga yang berhenti sementara bekerja terkena corona.
3. Penyemprotan disinfektan untuk rumah tangga.
4. Rumah sakit darurat di dirikan di RS. Rumah sehat terpadu Dompet Dhuafa, bogor dan RS. Kartika pulomas.
5. Pengalangan dana untuk bantuan alat ventilator.
6. Konser amal musik dwiki & friends yang hasil donasi QR Code diperuntukan untuk covid 19.
7. Bincang hangat melalaui podcast mengenai global insights of covid 19.
8. Bantuan Alat pelindung Diri bagi tenaga kesehatan.
Program tersebut merupakan sebagian kecil program dari Dompet Dhuafa dalam membantu Indonesia untuk keluar dari wabah covid 19.
Selain itu pula ada program Ramadhan, Dompet Dhuafa mengalami perubahan skema, konten program sedang disusun ulang terkait Covid-19 ini, semua agenda diluar atau offline akan dialihkan menjadi online dan berbasis digital.
Berbagai program unggulan dalam pandemi Covid-19 akan menghiasai program Ramadhan 1441 H, antara lain Parcel Ramadhan yang sasaran distribusinya hingga ke berbagai pelosok negeri. Ada juga Tebar Zakat Fitrah ditargetkan untuk distribusi ke seluruh pelosok negeri yang membutuhkan. Beberapa program offline seperti musik kemanusiaan, pengajian perkantoran, kultum menjelang berbuka, pengajian sekolah, kita alihkan ke digital. Seperti pengajian online, tadarus bersama di kanal Instagram Live atau Youtube maupun kerjasama dengan berbagai media.
Selain itu, Dompet Dhuafa juga akan melakukan santunan Ramadhan bersama kepada anak yatim, penyintas di pengungsian, rumah sakit. serta Tebar Ketupat di Hari Raya bagi para nakes dan pasien Covid-19 di Rumah Sakit.
Selain itu pula ada program Ramadhan, Dompet Dhuafa mengalami perubahan skema, konten program sedang disusun ulang terkait Covid-19 ini, semua agenda diluar atau offline akan dialihkan menjadi online dan berbasis digital.
Berbagai program unggulan dalam pandemi Covid-19 akan menghiasai program Ramadhan 1441 H, antara lain Parcel Ramadhan yang sasaran distribusinya hingga ke berbagai pelosok negeri. Ada juga Tebar Zakat Fitrah ditargetkan untuk distribusi ke seluruh pelosok negeri yang membutuhkan. Beberapa program offline seperti musik kemanusiaan, pengajian perkantoran, kultum menjelang berbuka, pengajian sekolah, kita alihkan ke digital. Seperti pengajian online, tadarus bersama di kanal Instagram Live atau Youtube maupun kerjasama dengan berbagai media.
Selain itu, Dompet Dhuafa juga akan melakukan santunan Ramadhan bersama kepada anak yatim, penyintas di pengungsian, rumah sakit. serta Tebar Ketupat di Hari Raya bagi para nakes dan pasien Covid-19 di Rumah Sakit.
Kebaikan berbagi tidak perlu menunggu kaya, kebaikan berbagi di mulai saat ini juga dengan mengeluarkan tenaga, pemikiran/ harta untuk membantu sesama.
Tulisan ini disertakan dalam lomba blog menebar kebaikan yang di selenggarakan oleh Dompet Duafa.
Di akhir cerita ini Mpo mau berbalas
Ada pepaya, Ada bulgogi
Tidak perlu kaya untuk berbagi.