Budaya di Indonesia sangat beragam. Beruntungnya kita tinggal di Indonesia, dimana kita saling menghargai dan menghormati beraneka ragam budaya di Indonesia.
Bagi kalangan milenial, belajar memahami budaya memang tidaklah mudah, masih banyak yang menganggap "ngapain belajar budaya?".
Sebenarnya banyak manfaat kalau kita belajar budaya dari orang lain seperti memudahkan kita beradaptasi hingga mengajarkan kita arti kehidupan.
Belajar Budaya Lewat sebuah buku dengan judul Beri Aku Cerita Yang Tidak Biasa.
Ada sebuah buku dengan judul unik yaitu Beri Aku Cerita Yang Tidak Biasa. Hem, dari judulnya saja memang bikin penasaran dan bertanya-tanya.
Memangnya apa yang di sajikan oleh penulis sehingga berani memberi judul seperti itu.
Kalau kita lihat sepintas cover buku ini yang berwarna biru dengan sosok perempuan cantik memakai kebaya dan siluet sebuah candi.
Dari cover judul ini bisa tergambarkan bahwa perempuan dengan sepenuh jiwa menghadapi persoalan ditengah budaya yang kental.
 |
| Beri aku cerita yang tak biasa |
Buku Berikan aku cerita yang tak biasa memang ditulis secara keroyokan (antologi) oleh perempuan hebat yang tergabung dalam komunitas ibu-ibu doyan nulis .
Ada 28 cerpen yang ditulis oleh 28 ibu-ibu doyan nulis dimana setiap kisahnya memiliki cerita dengan latar belakang budaya di Indonesia.
Boleh di bilang buku ini bisa jadi pelajaran kaum milenial karena kita bisa belajar budaya di Indonesia mulai dari sabang sampai merauke.
Cerita yang dituangkan dalam buku berikan aku cerita yang tak biasa memang tergolong cerita sederhana yang dialami masyarakat setempat.
Cerita ini mudah di cerna walaupun Mpo bukan asli dari daerah tersebut akan tetapi seakan-akan Mpo bisa masuk menjadi bagian dalam cerita tersebut.
Karena cerita yang dituangkan dalam buku ini merupakan cerita budaya daerah dengan beberapa kata menggunakan bahasa daerah, untungnya terdapat catatan kaki yang berisi penjelasan arti dalam bahasa indonesia.
Catatan kaki ini sangat membantu kita dalam memahami adat istiadat ataupun bahasa daerah yang digunakan.
Prolog di dalam buku ini memang penuh makna dan bikin penasaran untuk membaca seluruh cerita yang dituangkan oleh penulis seperti kalimat "semesta tak pernah berkhianat, ketika syari'at dan adat lekat dalam satu ikat".
Elang Nuswantara Launching 3 Buku Sekaligus
Bertempat di Perpustakaan Nasional, perusahan penerbit Elang Nuswantara menggelar launching buku sebanyak 3 buku sekaligus.
Ke tiga buku itu mempunyai banyak persamaan yaitu ketiga buku itu merupakan buku keroyokan di tulis oleh kaum wanita dengan latar belakang budaya.
Elang nuswantara konsisten menerbitkan buku-buku mengenai budaya maka dalam peluncuran buku kali ini ada sebutan yang di sesuaikan dengan cover buku.
1. Elang Merah dengan judul buku Sang Mistikus Kasih yang bisa dibeli di instagram @pasukanelangmerah dengan harga 85K
2. Elang Biru
dengan judul buku berikan aku cerita yang tak biasa
dimana teman-teman online bisa membelinya pre-order lewat instagram @ibuibudoyannulis dengan harga 85K
3. Elang putih dengan judul buku pesan yang belum sampai yang bisa teman-teman peroleh lewat instagram
@karyamurnipublisher dengan harga 99K.
 |
| Launching buku |
Ketiga buku tersebut dibawah mentor yaitu Kirana Kejora seorang penulis sekaligus pendiri Elang tempur.
di Akhir cerita ini, Mpo mau berbalas pantun
Ke Jakarta naik sepur
Ayo buruan baca agar hati terhibur
